Harga Emas Naik Tipis Berkat Data Ekonomi China Menguat



 

Harga emas naik tipis karena data ekonomi China menguat. Data ini turut melemahkan dolar AS dan mendorong ekspektasi permintaan emas fisik membaik meskipun ada risiko kenaikan suku bunga Fed. 

Harga emas Treasury hari ini turun 0,37 persen ke Rp931.058 per gram, mendekati level tertinggi dalam seminggu. Selama sepekan, harganya naik 1,04 persen. Harga emas spot naik 0,54 persen ke US$1.837,05 per ons setelah menyentuh level tertinggi dalam seminggu di US$1.844,5 per ons. Emas berjangka AS pun menguat 0,5 persen ke US$1.845,4 per ons.

Direktur Perdagangan Logam High Ridge Futures, David Meger, mengatakan dolar AS melemah terhadap beberapa mata uang lainnya setelah data ekonomi Negeri Tirai Bambu itu naik. Pelemahan dolar AS memberikan tenaga bagi logam mulia.

Sekadar informasi, Biro Data Statistik Nasional China melaporkan Indeks PMI sektor manufaktur naik 52,6 persen, Indeks Aktivitas Bisnis Non Manufaktur 56,3 persen dan Indeks Output IMP Komposit 56,4 persen. Kenaikan indeks-indeks ini merupakan buah dari langkah-langkah kebijakan pemerintah setempat untuk meningkatkan ekonomi.

Menurut analis senior Kitco Metals, Jim Wyckoff, ekonomi China berhasil bangkit dari kondisi zero Covid. Akan tetapi, hubungan politik China dan AS yang buruk, mendorong keduanya ke perang dingin.

Dolar AS mencapai level terendah dalam seminggu setelah yuan naik. Pendorongnya tak lain karena aktivitas manufaktur negara itu berkembang pada laju tercepat sejak April 2012. Turunnya dolar AS yang dihargakan greenback menjadikan emas lebih murah bagi pembeli dengan mata uang lainnya. 

Setelah mencetak harga terburuk sejak Juni 2021 pada bulan lalu, emas kembali “bernapas lega”. Ekonomi AS yang menguat memang memberikan peluang bagi Federal Reserve untuk menaikkan suku bunga lebih tinggi. Tentu saja tujuannya untuk menekan inflasi. Suku bunga yang lebih tinggi memang bisa meredupkan emas karena meningkatkan biaya peluang memegang aset yang tidak memberikan imbal hasil.

Laporan data tenaga kerja dan Indeks Harga Konsumen (IHK) AS yang akan rilis dua minggu ke depan, bisa membantu investor untuk meraba arah suku bunga Fed.

 

Emas Bisa Terjun ke US$1.700

Analis memprediksi emas bisa turun ke bawah US$1.800. Penyebabnya, pasar berekspektasi suku bunga Fed akan lebih tinggi dalam waktu yang lebih lama. Analis eksternal di Kinesis Money, Carlo Alberto de Casa, memperkirakan harganya bisa jatuh ke US$1.730-US$1.740 per ons. Apalagi, ada komentar hawkish dari pejabat Fed, Phillip Jefferson, yang tidak melihat perjuangan bank sentral AS melawan inflasi akan segera berakhir.

Data makro, menurut Ahli Strategi Komoditas TD Securities, Daniel Ghali, juga memberikan peluang suku bunga AS akan naik lebih tinggi. Kepala Strategi BBH Global Currency, Win Thin, mengatakan inflasi yang sulit ditaklukkan akan menambah kecemasan bahwa Fed akan jauh lebih agresif. Pasar pun tidak mengesampingkan peluang kenaikan suku bunga Fed akan kembali ke 50 basis poin. Menurut CME FedWatch Tool, ada kemungkinan 23 persen untuk suku bunganya naik 50 basis poin. 

Menurut analis senior OANDA, Craig Erlam, dukungan emas ada di level US$1.780-US$1.800 per ons.

Analis Standard Chartered, Suki Cooper, menambahkan, kalau emas ingin terbang, ada dua dukungan yang diperlukan, yaitu pembelian bank sentral dan permintaan emas fisik yang kuat.

 

Tertarik Investasi Emas? 

Kamu tertarik untuk berinvestasi emas, Sobat Treasury? Logam mulia ini punya keunggulan-keunggulan yang terkenal sejak zaman dahulu, lho! Terkenal sebagai logam yang tahan karat, nilai emas ini nggak tergerus inflasi. Harganya pun cenderung stabil dan naik setiap tahun.

Kamu juga bisa menjualnya kapan pun sedang butuh. Tak mengherankan orang menjadikan emas sebagai dana darurat. Bicara tentang investasi emas, Treasury menjadi tempat yang pas untuk kamu. Platform emas digital ini menawarkan harga yang sangat terjangkau, mulai dari Rp5 ribu. Lebih murah daripada segelas es kopi kekinian, kan?

Treasury juga menawarkan fitur-fitur menarik seperti Rencana Emas yang siap membantumu untuk merencanakan keuangan. Kamu juga bisa mewariskan emas digital kepada orang-orang tersayang. 

Menariknya, Sobat tidak hanya bisa membeli emas digital, tetapi juga yang berbentuk fisik seperti perhiasan dan koin emas Koin Nusantara. Menarik, kan? Tunggu apa lagi? Yuk investasi emas di Treasury sekarang!